Perbedaan Prosesor Laptop Intel .- Perusahaan intel sebagai salah satu penyedia prosesor untuk laptop atau komputer mengeluarkan 4 jenis prosesor sampai saat ini. Prosesor 4 jenis itu antara lainnya core i3, core i5, core i7 dan core i9. Sebelum kita membahas perbedaan jenis-jenis asesor tersebut, kita harus pahami dulu apa itu prosesor.
Daftar Isi
Apa itu Prosesor ?
Prosesor adalah otak dari sebuah komputer atau laptop, berjalannya komputer sangat tergantung dari prosesornya. Dimana prosesor sebagai pengendali komputer. Karena prosesor menerima perintah dari user dan mengirimkan ke hardware sehingga komputer dapat menjalankan perintahnya.
Perbedaan Prosesor keluaran Intel
Nah setelah kita mengetahui apa itu prosesor, untuk tidak keliru lagi dengan perbedaan prosesor core i3, core i5, dan core i7. Berikut ini perbedaan dari prosesor-prosesor tersebut:
Baca Juga: Cara Menghapus Temporary File di Windows 11
1. Prosesor Intel core i3
Prosesor Core i3 merupakan keluaran core generasi pertama dari perusahan intel. Core i3 memiliki prosesor dual core di dalam nya, sehingga komputer dapat melakukan 2 perintah sekaligus. Secara umum prosesor core i3 memiliki jumlah inti lebih sedikit dari core lainnya. Core i3 memiliki ketahanan baterai yang lebih efisien serta lebih tahan panas.

Berikut kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh core i3:
- Core i3 memiliki ukuran cache yang lebih lebih rendah dari core lainnya.
- Intel Core i3 tidak mendukung terhadap teknologi hyper-trading. Sehingga tidak dapat berjalan secara multi proses pada bagian-bagian terkecil.
- Prosesor ini dapat mengintegrasikan virtualizing tecnologu dengan Graphic Processing Unit (GPU) yang menyebabkan prosesnya berjalan lebih cepat.
- Cache L3 4 MB.
- LGA Socket 1156
2. Prosesor Intel Core i5
Prosesor intel berikutnya yaitu salah satu incaran para gamers yaitu core i5. Core i5 merupakan primadona untuk para gamers karena salah satu lumayan murah dan juga memiliki kapasistas yang besar.

Dengan dilengkapi dua prosesor dual core dan sebagiannya juga di lengkapi dengan dua prosesor quad core namun tidak dengan teknologi hyper-trading. Kelemahan dari core i5 dari core i3 yaitu core i5 lebih cepat panas.
Berikut kekurangan serta kelebihan dari penggunaan prosesor intel core i5:
- Memiliki 2 prosesor dual core. Serta beberapa seri i5 memiliki 2 prosesor quad core, namun tidak dapat berjalan nya teknologi hyper-treading.
- Support untuk Hyper-Treading.
- Turbo boostnya memiliki maksimum overclocking antara 2,4 GHz sampai 3.33 GHz secara otomatis.
- Intel HD Graphics.
- Di dukung L3 Cache 4-8 MB.
- Locket LGA 1156.
3. Prosesor Intel Core i7
Core i7 memiliki kelebihan dan keunggulan dari core i3 dan core i5. Sebab core i7 di lengkapi dengan rancangan 4 processor quad core. Dengan tiap-tiap processor nya memiliki kecepatan 3.07 GHz. Bahkan ada beberapa core i7 di lengkapi dengan enam prosesor quad core.
Tidak hanya itu core i7 dapat membagi 4 prosesor menjadi 8 bagian, sehingga proses kerjanya semakin maksimal. Oleh karena itu untuk menjalankan video editing, 3D Rendering serta untuk animasi dapat di jalan dengan baik.
- Di dukung Hyper-Treading.
- Turbo boostnya memiliki overclocking maksimum sekitar 1.73 GHz – 3.33 GHz secara otomatis.
- Di lengkapi dnegan L3 Cache 8-12 MB.
- Memiliki LGA Socket 1156.
- Intel HD Graphics.
- RAM max 24 GB.
Kesimpulan
Perbedaan arsitektur dari processor mengakibatkan sistem kerja laptop juga berbeda. Semakin tinggi Prosesor nya maka semakin mahal juga harga nya, namun di ikuti dengan kualitas yang kita dapatkan. Perlu diingat bahwa tidak semua CPU intel core memiliki grafik yang terintegrasi.
Baca Juga: Kenapa Kamera Laptop ASUS Tidak Berfungsi?